Semakin tua seseorang maka kemampuan otaknyapun akan semakin berkurang, itu merupakan hal yang lumrah dan sangat manusiawi. Menurut penelitian di University of Virginia, gangguan memori bisa muncul sejak usia 20-an. Setelah mengevaluasi lebih dari 2.000 pria dan wanita berusia antara 18-60 tahun selama tujuh tahun, para peneliti menemukan bahwa pada usia 27, kecepatan otak dalam memecahkan teka-teki, dan penalaran mulai menurun.
Namun Anda tidak perlu panik. Otak masih memiliki kemampuan untuk menyimpan memori. Hanya saja pemanggilan memori tersebut sedikit tersendat. Ini menunjukkan bahwa otak harus dijaga kesehatannya agar tetap fokus dan berfungsi optimal. Berikut merupakan 6 cara supaya otak tidak cepat mengalami penurunan kemampuannya.
1. Tetap Aktif Berolahraga
Kesehatan fisik sangat menentukan kesehatan otak, jadi tetaplah aktif olahraga supaya Anda tetap bugar. Kebugaran fisik dapat meningkatkan ukuran hippocampus (bagian otak yang terhubung dengan ingatan jangka panjang). Jenis olahraga yang direkomendasikan adalah jogging dan renang, karena olahraga tersebut dapat menjadikan aliran darah berjalan dengan baik.
Kesehatan fisik sangat menentukan kesehatan otak, jadi tetaplah aktif olahraga supaya Anda tetap bugar. Kebugaran fisik dapat meningkatkan ukuran hippocampus (bagian otak yang terhubung dengan ingatan jangka panjang). Jenis olahraga yang direkomendasikan adalah jogging dan renang, karena olahraga tersebut dapat menjadikan aliran darah berjalan dengan baik.
2. Mengkonsumsi Makanan Tepat dan Sehat
Omega-3 sangat baik untuk kesehatan otak dan jantung. Omega-3 banyak terdapat dalam ikan dan minyak zaitun. Selain itu juga, makanan yang kaya antioksidan seperti buah-buahan berwarna cerah dan sayuran sangat membantu kesehatan otak.
Omega-3 sangat baik untuk kesehatan otak dan jantung. Omega-3 banyak terdapat dalam ikan dan minyak zaitun. Selain itu juga, makanan yang kaya antioksidan seperti buah-buahan berwarna cerah dan sayuran sangat membantu kesehatan otak.
3. Pikirkan dan Visualisasikan
Berlatih dengan isyarat. Jika Anda perlu mengingat beberapa hal baik benda maupun angka cobalah untuk membuat catatan sebagai hafalan untuk memori dalam otak Anda. Catatlah hal-hal detail yang sekiranya sulit untuk Anda ingat.
Berlatih dengan isyarat. Jika Anda perlu mengingat beberapa hal baik benda maupun angka cobalah untuk membuat catatan sebagai hafalan untuk memori dalam otak Anda. Catatlah hal-hal detail yang sekiranya sulit untuk Anda ingat.
4. Jangan Andalkan Gadget
Teknologi yang sangat canggih terkadang membuat Anda menjadi malas untuk melakukannya, padahal Anda bisa melakukannya tanpa memakai gadget dan hal itu justru melatih otak Anda. Misalnya dalam menghitung, Anda bisa menggunakan otak Anda tanpa mengandalkan kalkulator. Ataupun mengingat suatu acara penting tanpa mengandalkan memo atau reminder dari gadget Anda.
Teknologi yang sangat canggih terkadang membuat Anda menjadi malas untuk melakukannya, padahal Anda bisa melakukannya tanpa memakai gadget dan hal itu justru melatih otak Anda. Misalnya dalam menghitung, Anda bisa menggunakan otak Anda tanpa mengandalkan kalkulator. Ataupun mengingat suatu acara penting tanpa mengandalkan memo atau reminder dari gadget Anda.
5. Bermain dan Bersantai
Siapa bilang bermain video game hanya untuk anak kecil? Ternyata bermain video game justru dapat membantu untuk memperkuat dan melatih otak serta meningkatkan konsentrasi Anda, apalagi game yang penuh teka-teki. Selain itu, bermain game juga akan membuat Anda merasa santai dan mengurangi stres.
Siapa bilang bermain video game hanya untuk anak kecil? Ternyata bermain video game justru dapat membantu untuk memperkuat dan melatih otak serta meningkatkan konsentrasi Anda, apalagi game yang penuh teka-teki. Selain itu, bermain game juga akan membuat Anda merasa santai dan mengurangi stres.
6. Istirahat Yang Cukup
Regenerasi otak terjadi ketika tidur, jadi istirahatlah yang cukup. Tidur dapat membantu mengaktifkan kembali seluruh sel-sel otak, sehingga otak dapat menyerap dan mempelajari sesuatu lebih dalam dan lebih banyak.
Regenerasi otak terjadi ketika tidur, jadi istirahatlah yang cukup. Tidur dapat membantu mengaktifkan kembali seluruh sel-sel otak, sehingga otak dapat menyerap dan mempelajari sesuatu lebih dalam dan lebih banyak.
0 komentar:
Posting Komentar